Temu Bisnis
Tanggal : 18 Mei 2022 Kategori : Berita
Sidoarjo- Dalam rangka menumbuh kembangkan potensi
produk lokal unggulan Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Jawa Timur, Dinas
Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat melaksanakan kegiatan Temu Bisnis
dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur. Kepala Dinas Koperasi dan
UKM Provinsi Jawa Timur, Andromeda Qomariah membuka kegiatan ini dengan
didampingi oleh Sekretaris Dinas, Veronica Ratih Murwani R.A., beserta
jajarannya. Kegiatan Temu Bisnis ini berlangsung di Ruang Aria Wirjaatmadja Dinas
Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur pada hari Selasa (17/05) pagi.
Kepala
Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, Andromeda Qomariah menyapa seluruh
jajaran dari Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat beserta offtaker
yang ikut serta dalam rombongan ini dengan memberikan sambutan selamat datang
dan terima kasih untuk kunjungannya. Selanjutnya Andromeda menyampaikan ada
beberapa lokasi menarik yang bisa dikunjungi oleh rombongan dari Jawa Barat
antara lain , “pada kesempatan ini nanti ada beberapa kegiatan yang akan
dilakukan oleh bapak ibu semua selain kegiatan business matching bapak ibu juga
akan dilakukan beberapa kegiatan kunjungan yang ada di Indah Bordir, besok akan
dilakukan visit ke salah satu UPT kita yang ada di Malang.” jelas Andromeda.
Lebih lanjut Andromeda menyampaikan prestasi dari Perpustakaan UPT pelatihan
KUKM adalah melalui aplikasi e perpus yang mendapatkan akreditasi A,
“Alhamdulillah berkat dukungan semua pihak untuk e perpus di UPT kita kemarin
mendapatkan akreditasi A yang merupakan satu-satunya dari seluruh OPD yang ada
di Jawa Timur”, ungkap Andromeda.
Kemudian
Andromeda berpesan agar para pelaku KUKM mengadopsi pengelolaan usahanya
seperti di negara-negara maju, “pengelolaan KUKM di negara-negara maju seperti
Amerika dan Jepang sudah menganut sistem ATM,
yang artinya “Amati, Tiru, Modifikasi”.
Mengakhiri sambutannya Andromeda berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini
dapat tercipta sinergi dan kolaborasi yang baik antara Provinsi Jawa Barat dan
Jawa Timur, “kita sudah siapkan Temu Bisnis ini sebaik mungkin, semoga nati
diantara kita tercipta hubungan kerjasama ekonomi yang tentunya saling
melengkapi dan saling mengisi”, pungkas Andromeda.
Acara
kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Bidang Usaha Kecil dari Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat,
Tatang Suryana yang mengatakan “pada kesempatan ini kami menghaturkan terima
kasih kepada Bu Kadis dan jajarannya dari Dinas KUKM Jawa Timur atas sambutannya
dan juga fasilitasi kegiatan Temu Bisnis, dan sudah merekomendasikan para offtaker yang Alhamdulillah potensial untuk bisa
mengadakan kerja sama dengan para pelaku usaha di Jawa Barat, dan mudah-mudahan
selalu dapat bersinergi dan berkolaborasi.”
Pada
kegiatan Temu Bisnis kali ini Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa
Barat dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur hadir bersama dengan offtaker
yang telah direkomendasikan baik dari Provinsi Jawa Timur maupun Provinsi Jawa
Barat.
Untuk offtaker yang telah direkomendasikan oleh Dinas Koperasi dan Provinsi Jawa Timur diantaranya adalah :
- Asosiasi Pengrajin Batik Jawa Timur (APBJ)
- Perkumpulan Pengusaha Bordir (PERSADIR)
- Perkumpulan Pengusaha Busana (PERSANA)
- Asosiasi Handycraft Jawa Timur (AHJ)
- Akselerasi Produsen Makanan dan Minuman Jawa Timur (APPMJ)
- Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Jawa Timur
- Indah Bordir
Sedangkan offtaker yang direkomendasikan oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat antara lain :
- Hoof (Fashion) – Kota Bandung
- Kakarak (Makanan) – Kabupaten Subang
- TF Rotan (Craft) – Kabupaten Majalengka
- Virage Awi (Craft) – Kabupaten Bandung Barat
- Kiddys (Fashion) – Kota Banjar
- Cireng LS (Makanan) – Kabupaten Bandung
- Tea Stories (Teh) – Kota Sukabumi
- Cuka Kayu Al Furqon – Kabupaten Kuningan
- Alikh (Fashion) – Kabupaten Ciamis
Kegiatan Temu Bisnis kali ini bertujuan untuk berkolaborasi, bersinergi serta berinovasi bersama dalam memasarkan produk-produk dari pelaku usaha Jawa Barat dan Jawa Timur. Tak hanya itu, kegiatan kali ini diharapkan mampu menumbuh kembangkan potensi produk lokal dan unggulan Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Jawa Barat. (Tim Pbl, 17/05/2022)